Hal ini terlihat dari desain bodi yang tampak ramping dan seksi dengan lekuk yang terlihat berotot. Sisi feminine justru tampak pada sektor buritan yang mengadopsi gaya hatcbhack, bukan coupe seperti sportscar kebanyakan.
Kesan sporty kembali menyeruak saat menengok headlamp model LED pipih. Serta bentuk bumper bersudut tajam dan airdam besar dengan kisi horizontal. Uniknya, bagian kaki-kaki dikawal pelek model jeruji rapat seperti milik sepeda motor.
Oiya, ukuran panjang i-oniq terbilang kompak, yakni hanya 4,4 meter. Angka tersebut tak jauh berbeda dengan panjang Toyota Innova yang 4,5 meter. Alhasil memberikan ruang kabin yang lega untuk mengangkut empat penumpangnya, serta handling yang mudah bagi penggunanya.
Sumber penggerak mobil adalah model elektrik dengan range extender. Artinya, i-oniq mengawinkan mesin konvensional 1.0 liter 3-silinder yang berfungsi mengisi tenaga baterai lithium ion, melalui generator yang menggerakan motor listrik berdaya 109 ps.
Teknologi ini diyakini rendah emisi karena hanya menghasilkan gas buang 45 g / km CO2. Dengan mode listrik dari baterai yang terisi penuh, i-oniq bisa digeber hingga 120 km. Tetapi dengan bantuan teknologi extender dengan tangki penuh, i-oniq dapat menjelajah sejauh 700 km.
(sumber: mobil.otomotifnet.com)
0 komentar:
Post a Comment